Suro-news.com,BANYUASIN – Proses pembayaran uang ganti kerugian (UGK) untuk pengadaan lahan Jalan Tol Palembang- Betung, khususnya di Kecamatan Suak Tapeh dan Kecamatan Betung, berlangsung lancar pada Selasa 9 September 2025.
Pembayaran dilakukan di Kantor Cabang Bank Mandiri, Jalan Raya Palembang–Jambi Km 67, Desa Taja Jaya Raya I, Kecamatan Betung, Kabupaten Banyuasin.
Kegiatan tersebut turut didampingi Kepala Bidang Pengadaan Tanah dan Pengembangan Kantor Wilayah BPN Sumsel, Yustin Iskandar Muda, serta jajaran Kantor Pertanahan Kabupaten Banyuasin.
Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Banyuasin, Dhona Fiermansyah Lubis, menjelaskan bahwa pembangunan tol ini merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yang bertujuan mempercepat konektivitas dan meningkatkan efisiensi transportasi di Sumatera Selatan.
“Dengan pembayaran ganti rugi yang berjalan lancar, proses pembebasan lahan bisa segera diselesaikan sehingga pembangunan jalan tol tidak terkendala dan dapat segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” kata Dhona.
Ia menegaskan, pelaksanaan UGK dilakukan secara transparan sesuai aturan yang berlaku untuk memberi kepastian hukum bagi pemilik lahan.
“Alhamdulillah, proses berjalan baik tanpa hambatan. BPN berkomitmen memastikan semua sesuai regulasi,” tambahnya.
Lalu, apa saja manfaat Jalan Tol Palembang–Betung bagi Banyuasin dan sekitarnya.
1. Meningkatkan konektivitas antarwilayah: Jalan tol ini akan mempercepat akses dari Palembang menuju Kabupaten Banyuasin hingga ke arah Jambi.
2. Efisiensi waktu dan biaya transportasi: Warga dan pelaku usaha akan lebih mudah mengangkut barang dan bepergian, dengan waktu tempuh yang jauh lebih singkat.
3. Mendorong pertumbuhan ekonomi lokal: Percepatan distribusi hasil pertanian, perkebunan, serta komoditas dari Banyuasin akan meningkatkan daya saing daerah.
4. Meningkatkan investasi: Akses transportasi yang lebih baik diperkirakan menarik investor untuk mengembangkan kawasan industri, logistik, maupun sektor pariwisata.
5. Kesejahteraan masyarakat: Dengan lancarnya mobilitas orang dan barang, manfaat ekonomi dapat langsung dirasakan masyarakat sekitar.
Dhona menegaskan bahwa pihaknya akan terus mendukung kelancaran PSN agar bisa segera rampung.
“Kami siap bekerja dan menjadi bagian dari motor penggerak pertumbuhan ekonomi Banyuasin maupun Sumatera Selatan secara keseluruhan,” pungkas Dhona Fiermansyah Lubis. (**)
